Tribratanews.polri.go.id - Jakarta. Sekilas, kubis brussel tampak sangat mirip dengan cuciwis. Namun, kedua sayuran ini berbeda ya. Kubis brussel termasuk ke dalam kelompok sayuran Brassicaceae, seperti kangkung, kembang kol, kubis, brokoli, dan sawi hijau. Sementara cuciwis tergolong jenis sayuran bayam-bayaman atau selada.
Meski ukurannya cukup kecil, kubis brussel menyimpan nutrisi yang sangat baik untuk kesehatan. Berkat kandungan gizinya yang melimpah, kubis brussel cocok ditambahkan ke menu makanan sehat sehari-hari.
Dilansir dari berbagai sumber, Minggu (1/6/25), berikut sederet khasiat dari kubis brussel bagi kesehatan tubuh, antara lain:
1. Meningkatkan daya tahan tubuh
Kubis brussel mengandung sejumlah nutrisi yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah sakit, antara lain vitamin A, vitamin C, protein, antioksidan, dan zinc.
Aneka nutrisi tersebut dapat membantu memperkuat kinerja sel-sel darah putih, sehingga tubuh akan lebih kuat melawan kuman penyebab infeksi dan penyakit.
Namun, daya tahan tubuh tidak bisa hanya dijaga dengan mengandalkan sayuran ini, ya. Kamu juga perlu mengonsumsi makanan bergizi lainnya, seperti daging tanpa lemak, telur, ikan, kacang-kacangan, biji-bijian, serta aneka buah dan sayuran lainnya. Imbangi juga dengan istirahat yang cukup dan rutin olahraga agar daya tahan tubuh senantiasa kuat.
2. Menjaga kesehatan tulang
Kubis brussel mengandung nutrisi yang baik untuk menjaga kesehatan tulang dan meningkatkan kepadatan tulang, seperti protein, kalsium, magnesium, fosfor, dan kalium. Memiliki tulang yang sehat dan kuat sangat penting untuk mendukung segala aktivitasmu sehari-hari.
3. Membuat perut kenyang lebih lama
Mengonsumsi beberapa buah kubis brussel bisa membuat perutmu kenyang lebih lama. Ini karena kubis brussel mengandung serat, karbohidrat kompleks, dan protein. Ketiga nutrisi ini umumnya membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, sehingga bisa memberikan rasa kenyang yang lebih lama.
Dengan rasa kenyang yang lebih lama, kamu pun akan lebih mudah mengatur nafsu makan dan porsi makanan yang dikonsumsi sehari-hari.
4. Membantu mengurangi berat badan
Kubis ini juga cocok dijadikan makanan pendamping diet nih. Sayuran ini rendah kalori tapi kaya akan nutrisi, seperti vitamin dan mineral, sehingga bisa membantu mencukupi asupan nutrisi sehari-hari saat sedang diet.
Akan tetapi, agar berat badan bisa turun dan terkontrol, kamu juga perlu mengimbanginya dengan menjalani pola makan sehat, mengurangi asupan kalori berlebih, dan rutin olahraga, ya.
5. Membuat pencernaan lebih sehat dna lancar
Meski berukuran kecil, kubis brussel mengandung serat yang cukup tinggi untuk membantu penuhi kebutuhan serat harianmu. Selain bisa membuat perut kenyang lebih lama, serat dan prebiotik di dalam kubis ini juga dapat menjaga keseimbangan bakteri baik di dalam usus sehingga kesehatan saluran cerna lebih terjaga. Ini juga bisa bermanfaat untuk mencegah dan mengatasi sembelit.
6. Mengontrol kadar gul darah tetap normal
Saat tubuh mulai memecah karbohidrat yang berasal dari makanan, kadar gula darah akan meningkat. Namun, konsumsi serat yang cukup mampu memperlambat proses pencernaan makanan sehingga lonjakan gula darah bisa dikontrol dengan baik.
Serat bisa kamu dapatkan dari berbagai buah dan sayur, salah satunya adalah kubis brussel. Selain itu, kubis brussel juga termasuk makanan dengan indeks glikemik yang rendah, sehingga tidak membuat kadar gula darah cepat naik.
7. Menjaga kesehatan jantung
Kubis brussel mengandung antioksidan dan serat yang dapat mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) di dalam darah. Dengan terkontrolnya kadar kolesterol, risiko terbentuknya plak atau sumbatan di pembuluh darah jantung akan berkurang, sehingga penyakit jantung pun bisa dicegah.
Tak hanya itu, kubis brussel juga mengandung kalium yang cukup tinggi. Mineral ini berperan penting dalam membantu mengontrol tekanan darah dan mengatur irama detak jantung. Berkat manfaatnya ini, kubis brussel cocok dijadikan salah satu pilihan makanan sehat sehari-hari untuk memelihara kesehatan jantung.
8. Mencegah anemia
Kubis brussel mengandung folat (vitamin B9) yang dibutuhkan untuk memproduksi sel-sel darah merah. Kekurangan nutrisi ini bisa menyebabkan kamu berisiko tinggi mengalami anemia defisiensi folat.
Tak hanya mengonsumsi kubis brussel, folat banyak terkandung di dalam brokoli, kubis, bayam, hati ayam dan hati sapi, serta sereal yang diperkaya asam folat.
9. Mempercepat penyembuhan luka
Kandungan vitamin C di dalam kubis brussel cukup tinggi. Selain baik untuk imunitas tubuh agar tidak mudah sakit, vitamin C ini juga dapat mempercepat penyembuhan luka lho. Bonusnya, kulit juga tampak lebih sehat dan terbebas dari tanda penuaan nih.
Tak hanya mengonsumsi kubis brussel, kamu bisa memperoleh vitamin C dari aneka buah, seperti jeruk, jambu biji, leci, mangga, pepaya, sampai stroberi ya.
10. Menurunkan risiko kanker
Kubis brussel mengandung senyawa antikanker, yaitu sulforaphane dan glukosinolat. Ditambah lagi, sayuran mini ini juga mengandung antioksidan yang memiliki peran penting dalam melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas pemicu sel kanker.
Dengan rutin mengonsumsi kubis brussel, sel-sel tubuh dapat tetap sehat dan terlindungi dari kerusakan yang dapat memicu kanker.