Tribratanews.polri.go.id - Jateng. Pihak kepolisian, tengah melakukan investigasi bersama untuk mengusut kasus dugaan penipuan investasi bernilai miliaran rupiah yang dilakukan Koperasi Bahana Lintas Nusantara atau BLN.
Kasat Reskrim Polresta Solo, AKP Prastiyo Triwibowo, menyampaikan kasus ini terus dipelajari oleh Satreskrim baik berdasarkan keterangan korban, saksi-saksi, dan sejumlah dokumen yang ada.
Selain itu, Satreskrim Polresta Solo juga akan melakukan investigasi bersama sejumlah Polres di Jawa Tengah mengingat belakangan ini semakin banyak korban yang melapor dari beberapa wilayah di Jateng dengan nilai kerugian cukup fantastis.
“Perkara ini memang terus diasistensi. Setidaknya hingga saat ini sudah dua kali asistensi oleh Direktorat Krimsus [Kriminal Khusus] Polda Jateng untuk memaksimalkan pemeriksaan. Karena sasarannya satu [Koperasi BLN] nanti akan ada joint investigation dari beberapa Polres,” ujarnya, dilansir dari laman harianjogja, Senin (9/6/25).
Selanjutnya, ia mengatakan saat ini setidaknya ada tiga Polres yang akan terlibat joint investigation yakni Polresta Solo, Polres Boyolali, dan Polresta Salatiga. Ketiga Polres tersebut, juga telah terdaftar dalam asistensi oleh Ditreskrimsus Polda Jateng.
Ia juga mengimbau masyarakat yang menjadi korban dugaan penipuan investasi Koperasi BLN untuk melaporkan ke Polres terdekat.
“Kami akan maksimalkan pemeriksaan perkara tersebut,” jelasnya.
Sebelumnya, 23 orang melapor ke Mapolresta Solo karena menjadi korban dugaan penipuan Koperasi BLN, Rabu (4/6/25).
Puluhan orang tersebut berasal dari berbagai daerah di antaranya Solo, Boyolali, Klaten, dan Semarang.
Mereka tertipu dengan nilai bervariasi mulai Rp60 juta hingga Rp200 juta per orang. Adapun totalnya mencapai sekitar Rp1,6 miliar.
Sehari kemudian, pada Kamis (5/6/2025), setidaknya 15 orang juga membuat laporan yang sama.
Total kerugian dari 15 orang tersebut mencapai Rp5 miliar dengan rata-rata per orang ada yang mencapai Rp400 jutaan.
Polisi Usut Dugaan Penipuan Investasi Koperasi BLN
10/06/2025 10:17:43 WIB
15

in
Nasional